chance for change our life...
Semua, tidak ada kata terlambat untuk berubah..
Saat duduk di bangku SD, pilot adalah cita-cita saya. Sepakat untuk di jalur itu, saya menjaga semua anggota tubuh agar tidak cacat. Mulai mata tidak minus, tinggi proporsional, gigi sempurna, dan fisik kuat.
Sayang, semua itu kandas saat kelas 5 SD. Ada kejadian yang membuat mengurungkan niat. Sori, karena terlalu personal tidak bisa saya tulis. Pupus sudah harapan jadi driver pesawat. Menginjak SMA, pilot pun saya pendam jauh-jauh dan banting bercita-cita menjadi insinyur sipil. Sayang, cita-cita itu kandas karena SPMB-pun gagal.
Untung satu tahun berikutnya saya keterima di kuliah sipil meski itu jenjang diploma. Menginjak satu semester tidak mungkin saya berdiam diri hingga lulus seperti tetap menjalani kuliah seperti itu. If i'm not mistaken, all of friend be a student for study oriented. Dan, saya bukan tipikal orang seperti itu.
Saya masuk kru DetEksi Jawa Pos. Tentunya dengan serangkaian tes. Di sini saya banyak menimba ilmu tentang teman, hidup, uang, solidaritas dan tentunya masa depan. Nanti saya akan tulis lebih jauh tentang kru DetEksi. Sekilas saya bisa melihat masa depan saya ada di sini.
Menjadi seorang wartawan adalah impian 1,5 tahun saat bekerja di Jawa Pos. "Keren. Bisa menjadi reporter koran harian terbesar se-Indonesia timur!," gunggam saya saat itu. Dan tentunya Insinyur Sipil lenyap begitu saja.
Selama 3.5 tahun kuliah di ITS dan 3 tahun di DetEksi Jawa Pos akhirnya saya mencoba membuat keputusan besar. Goodbye jurnalist, and Welcome engineer. Saat saya resign, alasan terkuat adalah melanjutkan jenjang diploma ke Strata Satu. Menjadi seorang ahli teknik tentunya. Disaat menjalani proses pendaftaran S1 tesebut, ada kesempatan besar yang lain.
I've called from McDermott to interview test. Kesempatan langka dan keiginan menjadi engineer civil, terbuka lebar meski akhirnya masuk ke divisi designer structural. Tentunya, kesempatan tersebut tidak datang jika saya tidak mencoba meng-apply CV.
Good lantern : "Kesempatan tidak akan datang jika kita tidak berusaha mendapatkan. Dan, dia tidak akan datang dua kali. Bahkan datang satu kali, itupun jarang sekali"
Saat duduk di bangku SD, pilot adalah cita-cita saya. Sepakat untuk di jalur itu, saya menjaga semua anggota tubuh agar tidak cacat. Mulai mata tidak minus, tinggi proporsional, gigi sempurna, dan fisik kuat.
Sayang, semua itu kandas saat kelas 5 SD. Ada kejadian yang membuat mengurungkan niat. Sori, karena terlalu personal tidak bisa saya tulis. Pupus sudah harapan jadi driver pesawat. Menginjak SMA, pilot pun saya pendam jauh-jauh dan banting bercita-cita menjadi insinyur sipil. Sayang, cita-cita itu kandas karena SPMB-pun gagal.
Untung satu tahun berikutnya saya keterima di kuliah sipil meski itu jenjang diploma. Menginjak satu semester tidak mungkin saya berdiam diri hingga lulus seperti tetap menjalani kuliah seperti itu. If i'm not mistaken, all of friend be a student for study oriented. Dan, saya bukan tipikal orang seperti itu.
Saya masuk kru DetEksi Jawa Pos. Tentunya dengan serangkaian tes. Di sini saya banyak menimba ilmu tentang teman, hidup, uang, solidaritas dan tentunya masa depan. Nanti saya akan tulis lebih jauh tentang kru DetEksi. Sekilas saya bisa melihat masa depan saya ada di sini.
Menjadi seorang wartawan adalah impian 1,5 tahun saat bekerja di Jawa Pos. "Keren. Bisa menjadi reporter koran harian terbesar se-Indonesia timur!," gunggam saya saat itu. Dan tentunya Insinyur Sipil lenyap begitu saja.
Selama 3.5 tahun kuliah di ITS dan 3 tahun di DetEksi Jawa Pos akhirnya saya mencoba membuat keputusan besar. Goodbye jurnalist, and Welcome engineer. Saat saya resign, alasan terkuat adalah melanjutkan jenjang diploma ke Strata Satu. Menjadi seorang ahli teknik tentunya. Disaat menjalani proses pendaftaran S1 tesebut, ada kesempatan besar yang lain.
I've called from McDermott to interview test. Kesempatan langka dan keiginan menjadi engineer civil, terbuka lebar meski akhirnya masuk ke divisi designer structural. Tentunya, kesempatan tersebut tidak datang jika saya tidak mencoba meng-apply CV.
Good lantern : "Kesempatan tidak akan datang jika kita tidak berusaha mendapatkan. Dan, dia tidak akan datang dua kali. Bahkan datang satu kali, itupun jarang sekali"
posted by yudha Febriana aka yud @ 10:24 PM
0 Comments:
Post a Comment
<< Home